Majene. Wakil Bupati Majene Aris Munandar S.Stp.MM mengukuhkan Dandim 1401/Majene Letkol Inf Ricad Harisab, S.I.P., M.I.P sebagai Duta Bapak Asuh Stunting dan Penyerahan Data Beresiko Stunting Kabupaten Majene di Aula Hotel Amasi Barane, Kel. Baurung, Kec. Banggae Timur, Kab. Majene. Senin (19/9/22)
Provinsi Sulbar telah melakukan berbagai upaya percepatan penurunan stunting seperti kembali mengaktifkan posyandu melalui kader PKK, melakukan sosialisasi pengaturan jarak kelahiran melalui empat terlalu, yaitu terlalu muda, terlalu tua, terlalu banyak dan terlalu dekat kemudian membentuk bapak asuh stunting.
Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Wakil Bupati Majene mengatakan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan yang patut di apresiasi, namun hal tersebut bukan sebuah prestasi tapi ini adalah suatu hal yang harus kita perbaiki bersama, dimana saat ini kita menduduki persentase tertinggi angka stunting di Provinsi Sulbar.
Bersama TNI-Polri serta unsur terkait, kita berupaya memutuskan angka kasus stunting di kabupaten majene dengan berkolaborasi bersama. Tegas Wakil Bupati.
Kita berharap agar stunting kabupaten majene bisa turun sampai sebesar 11%, namun target stunting yang harus kita turunkan tahun ini hanya sebesar 21%. Kolaborasi kerja menjadi sebuah kunci agar dapat memaksimalkan upaya penurunan stunting yang harus melibatkan semua pihak. Jelas Wakil Bupati.
Kita harus optimis namun tidak boleh lengah karena persoalan ini merupakan persoalan yang menyangkut anak-anak kita yang nantinya akan menjadi generasi penerus bangsa. Kata Wakil Bupati.
Baca juga:
Kenangan Terindah Peserta AKS TNI AD 2022
|
Diakhir sambutannya Wakil Bupati mengucapkan selamat atas pengukuhan Dandim 1401/Majene sebagai duta bapak asuh stunting, dan kami berharap kedepan segala kolaborasi kita dapat berjalan baik. Pungkasnya.
Dandim 1401/Majene Letkol Inf Ricad Harisab, S.I.P., M.I.P dalam sambutannya mengatakan bahwa penurunan angka stunting di kabupaten majene ini bukanlah perkara mudah, namun semua bisa jadi mudah jika kita bersama-sama berkolaborasi dalam penanganan stunting di majene.
Saya juga berharap agar kita semua dapat bersama-sama bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab dan penuh keihklasan dalam upaya penurunan tingkat stunting di kabupaten majene, lanjut Dandim 1401/Majene.
Dandim 1401/Majene juga mengajak kepada seluruh OPD di kabupaten majene, agar bisa juga menjadi bapak asuh stunting di wilayah kecamatan/desa masing-masing dan juga agar bisa menyisihkan sedikit rezeki nya kepada anak penderita stunting. Tutup Dandim